• Tim peneliti ICARUS pimpinan Carlo Rubia yang melakukan eksperimen ulang tentang neutrino menemukan bahwa neutrino bergerak tak lebih cepat dari kecepatan cahaya.
  • Perjalanan ribuan mil selalu dimulai dari langkah pertama
 ~ Pepatah China ~

 Apa yang membedakan seorang awam dengan pembuat sejarah? Bukan harta kekayaan.
  • Ada berita terbaru nih dari OPERA yang sungguh mengejutkan banyak ilmuan.
 Teman-teman mungkin sudah mengetahui Kolaborasi OPERA, sebuah eksperimen yang mempelajari berkas neutrino yang dikirimkan dari CERN ke Laboratorium Gran Sasso di Italia.
  • APA ITU SPEKTROSKOP?
 Spektroskop adalah alat untuk melihat spektrum cahaya.

Kamis, 07 Februari 2013

Rencana Penetapan Regional ICTP Di Indonesia Akan Merubah Pandangan Dunia Atas Kemajuan Iptek Dibidang Fisika Teoritik

Fernando Quevedo tidak muluk-muluk dalam menyatakan keyakinannya bahwa Indonesia berpotensi untuk menjadi International Center for Theoretical Physics (ICTP) regional centre di kawasan Asia. ICTP pertama kali didirikan pada tahun 1964 dan diprakarsai oleh Abdus Salam, pemenang hadiah Nobel bidang Fisika. ICTP berada di Trieste, Italia dan pada awalnya pusat penelitian ini bergerak dibidang fisika teoritik, tetapi dalam perkembangannya ICTP juga mencakup bidang-bidang keilmuan di luar fisika teoritik.

Misi dari ICTP adalah menjadi Institusi penelitian skala global yang memfokuskan pada riset saintifik dan edukasi dengan penekanan untuk negara-negara berkembang. ICTP memperoleh dukungan finansial dari Pemerintah Italia (80ari kontribusi ke ICTP), sedangkan dukungan lainnya berasal dari IAEA (International Atomic Energy Agency) dan UNESCO (United Nations Educational Scientific Cultural Organization).


Program-program ICTP mencakup pendidikan, lokakarya, pendidikan dan pelatihan, kursus, seminar maupun konferensi. Rata-rata sekitar 80 kegiatan diadakan pertahun, termasuk 15 diantaranya dilaksanakan di Negara Berkembang. Sampai akhir tahun 2012, sekitar 120.000 SDM Iptek dari 180 negara telah berpartisipasi pada kegiatan-kegiatan ICTP. Khusus SDM dari Indonesia, sebanyak 447 peneliti telah menikmatinya, dan sejak tahun 2005, bahkan Indonesia qq BATAN dan Universitas Indonesia sudah mempunyai kegiatan bersama.

Dalam rangkaian program kunjungannya ke Indonesia, pada 4 Desember 2012, Fernando Quevedo, Direktur, the Abdus Salam ICTP, melakukan kunjungan kehormatan kepada M. Hatta, Menteri Negara Riset dan Teknologi – yang didampingi oleh Freddy Zen Deputi Bidang SD Iptek, Djarot Sulistio Wisnubroto, Kepala BATAN; Anhar Riza Antariksawan, Deputi Bidang Penelitian Dasar dan Terapan; Amin Soebandrio, Deputi Jaringan Iptek dan Nada Marsudi, Asdep Jaringan Iptek Internasional. Dalam diskusi disampaikan oleh Quevedo bahwa ICTP Regional saat ini telah berdiri di Sao Paulo, Brasil, Amerika Selatan dan mulai aktif sejak tahun 2012. Beliau lebih lanjut mengemukakan bahwa Indonesia sangat layak untuk memiliki ICTP Regional Center, mewakili kawasan Asia Tenggara atau Asia, karena memiliki perguruan tinggi dan lembaga litbang berkualitas yang mendukung program-program penelitian di ICTP dan IAEA.

Menanggapi komentar tersebut Menneg Ristek mendukung rencana pembentukan ICTP regional tersebut, melalui suatu bentuk konsorsium riset yang akan melibatkan Kemenristek, LPNK, Kemdikbud dan Perguruan Tinggi terkait di Indonesia. Akan diusulkan ditingkat kebijakan sebagai Tim Pengarah adalah perwakilan Kemenristek, LPNK, Kemdikbud, PT (UI, ITB, UGM, ITS) dan ICTP Trieste Italy, sedangkan untuk management office akan dilakukan di BATAN. Direncanakan, apabila penetapan Indonesia sebagai ICTP regional center di Asia Tenggara atau Asia berhasil, program-program kegiatan akan dilaksanakan berdasarkan kesepakatan dan kontribusi anggota konsorsium.

Sumber : Ristek, 10 Desember 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar